Kamis, 11 Juni 2020

Puisi Aku Sebagai Kekosongan


Aku Sebagai Kekosongan
Muhammad Taufiqul Hakim


Aku menelisik dingin angin laut
Derai dan desir ombak ibarat lagu kekosongan
Mengisi dengan lihai sampai lupa soal sekitar
Dan matahari sore yang mulai kabur dari pupil mataku

Katanya, bulan hadir sebagai pelipur
Purnama larut dalam kepalaku yang lapar
Aku dengan hati terisi penuh arah yang hilang
Ketika riuh tawa hanya berisi kebohongan

Semua terlihat biasa-biasa saja
Kau yang larut dalam dekap bahu kokoh
Sedang, mataku perih dilahap asap polusi
Sebagai sebab, banyak objek yang aku hiraukan


1 komentar:

Contact

Talk to us

Badan Penyelenggara Radio Siaran Educational Radio

Address:

Universitas Negeri JakartaGedung G Lantai 1 Ruang 101

Work Time:

Monday - Friday from 8am to 8pm

Phone:

0899-2107-7878