Hai Edufriend semua, kali ini bakalan
ada sebuah program studi lagi di UNJ yang bakalan kita explore bersama, prodi apa
itu? Yuk kita simak.
Apasih
yang terlintas di benak Edufriend ketika mendengar Seni Musik? Main alat musik?
Nyanyi? Pensi?
Oke, gausah
banyak ngebayangin, nih kita kasih informasi yang kalian butuhin seputar
Program Studi Pendidikan Seni Musik.
Program Studi Pendidikan Seni Musik merupakan
Salah satu program studi dengan peminat yang cukup banyak, dan memiliki daya saing
yang tinggi untuk bisa diterima di program studi tersebut. Mengapa sulit masuk prodi
itu? Bagi calon mahasiswa yang ingin masuk prodi Pendidikan Seni Musik, mereka diwajibkan
lulus tes keterampilan, yang bisa dibilang sulit.
Tapi jangan salah, walaupun masuk prodi
tersebut cukup sulit. Tetapi akan ada kebanggaan tersendiri yang dirasakan ketika
kalian diterima di program studi Pendidikan Seni Musik, seperti yang dikatakan Fauziatul
Hikmah salah seorang mahasiswi Pendidikan Seni Musik 2017.
Menurutnya
program studi Pendidikan Seni Musik itu kerensekali, ada acara tahunan yang
setiap tahun dilaksanakan oleh mahasiswa baru. Acara tersebut bernama MusCo
(Music Corner), dari acara tersebut seluruh mahasiswa baru yang menjadi pelaksana
MusCo bakal dapet ilmu dan pengalaman yang bermanfaat banget. MusCo tiap tahun memiliki
tema yang berbeda dan pada Tahun ini baru saja terlaksana MusCo 2018 pada 8 Mei lalu.
Untuk hubungan antar tingkatan, bisa
dibilang prodi ini sangat kompak, kok bisa? Iya bisa, karena kakak tingkat di
program studi ini membimbing dengan baik adik tingkatnya dan itu terus berulang
dari tahun ketahun. Sehinggagaada rasa canggung yang dirasakan oleh mahasiswa barunya.
Dan yang kerenlagidari program studi ini adalah badan executive mahasiswanya.
Kokbisa? Iyakarena BEM prodi ini beranggotakan seluruh mahasiswa dalam satu angkatan,
yaitu mahasiswa tingkat 3, tepatnya yang telah berkuliah 2 tahun di prodi itu.
Yep benar, tahun ini yang menjadi BEM Prodi Pendidikan Seni Musik adalah mahasiswa
angkatan 2015, yang mana pada fakultas lain, mahasiswa angkatan 2015 telah bisa
menjabat sebagai di BEM fakultasnya.
Oke, setelah semua udah dijelaskan,
sekarang ada bagian pentingnyanih. Pada prodi ini ada yang namanya Ujian Resital,
ujian yang dianggap sulit bagi mahasiswa prodi ini. Dimana pada ujian tersebut,
mahasiswa di tuntut untuk melakukan konser tunggal, yang menjadi syarat untuk bisa
melakukan skripsi.
Alasan
utama mahasiswa kesulitan dalam ujian resital, adalah mereka dituntut untuk bisa
menampilkan performa terbaik di depan umum, namun mereka harus menampilkannya
di depan dosen sebelum akhirnya mendapat izin untuk melakukan konser tunggal tersebut.
Kalau menurut dj sih asal ada niat pasti
ada jalan. So, apapun jurusan kalian apapun program studi kalian. Selagi kalian
punya niatan baik untuk menyelesaikan studi kalian pasti ada jalan keluar ^_^
Last but not least,
untuk prodi ini, output nya kebanyakan menjadi guru musik, tapi ga menutup kemungkinan
kalian bisa jadi musisi top kok setelah lulus dari program studi ini. Semangaaaaaaaaaaatttttt
ka kalo yg perkusi dites apa aja ka masuknya?
BalasHapustrus disana disediain ga almusnya?
BalasHapus