Business Administration Festival 2021
Oleh
: Muhammad Yahya Mahendra
Acara
Business Administration Festival 2021 ini diselenggarakan oleh Administrasi
Niaga Politeknik Negeri Jakarta. Acara ini meliputi webinar yang berisikan talkshow,
virtual shopping, music performance, serta games dan quiz.
Acara ini dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2021 melalui Zoom Meetings dan Live
Streaming Youtube. Tema yang dibawakan dalam acara ini yaitu “Millennials
Entrepreneur”.
Acara
ini diawali dengan sambutan dari Project Officer BAF 2021 yaitu Nadya Alifa
Putri, Ketua HMAN ANDALAN 2021 Satrio Prakoso Wibisono, dan yang terakhir Ketua
Jurusan Administrasi Niaga Dr. Dra. Iis Mariam, M.Si. Setelah itu dilanjutkan
dengan music performance dari mahasiswa Jurusan Teknik Elektro yaitu
Khalisya. Lalu dilanjutkan dengan Webinar business talkshow sesi pertama oleh Kak
Ammar Mandili Lubis selaku Owner PT Mandili Usaha Sentosa. Materi pertama yang
dibawakan yaitu membahas mengenai bagaimana cara mendapatkan 5 juta audiens
agar mereka dapat melihat konten yang kita buat di platform media manapun. Ada
3 hal penting dalam meningkatkan paid traffic yaitu content, budget,
dan audience. Lalu ada 3 bagian dari content yaitu headline, bodyline,
dan call to action. Ketiga struktur ini sangat penting dalam membuat konten
agar menjual, sehingga orang tidak hanya akan tertarik dengan isi konten tetapi
mereka juga membeli.
Setelah
materi pertama lalu ada music performance oleh Hayatun Nisa dan Khalisah Nur.
Lalu lanjut Webinar business talkshow sesi kedua oleh Kak Muhammad Febryanto
selaku Founder Bakso Bakar Kanus & Locatani. Pada sesi kali ini Kak
Febryanto menceritakan pengalamannya dalam mendirikan usaha bakso bakar dan
locatani. Lalu menjelaskan beberapa tips dalam memulai bisnis dan apa saja yang
harus kita lakukan dalam memulai bisnis tersebut. Tipsnya itu dengan membuat
design thinking yaitu diantaranya ada empathize, define, ideate, prototype, dan
testing. Mulai dari empathize, yaitu kita harus mencari tahu apa yang
dibutuhkan oleh konsumen. Lalu tahap define, yaitu menjelaskan apa saja yang
menjadi masalah dan apa saja yang dibutuhkan. Ideate, yaitu mulai coba membuat
inovasi. Prototype, yaitu mulai mencari solusi dan menemukan formula yang
tepat. Yang terakhir ada testing, yaitu mencari solusi dari ide yang sudah
dibuat dan mengatasi masalah tersebut. Selain membuat design thinking, Kak
Febryanto juga membagi strategi yang dilakukan ketika pandemi seperti ini yaitu
diantaranya dengan membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan, membuat
promosi, membangun interaksi dengan orang melalui media sosial, membagikan
pengetahuan mengenai produk yang kita miliki, mengurangi sentuhan secara fisik
dan beralih ke sistem online.
Setelah
itu ada beberapa music performance dari mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta.
Dan dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba yang mana lomba ini sudah
dilaksanakan sebelumnya. Lalu yang terakhir ada guest star performance dari
Suara Kayu.
0 komentar:
Posting Komentar