“Sharpen
Your Analytical Thinking Through Intelectual Debate”
Jurusan bahasa
dan sastra Inggris dengan bangga mempersembahkan EDCO yaitu English Debating Competition yang
diselenggarakan pada tanggal 18 – 19 April 2015 lalu. Edco pada tahun 2015 ini mengusung tema Sharpen Your Analytical Thinking Through
Intelectual Debate . Tema ini menggambarkan kemampuan menyatakan pendapat
melalui berdebat haruslah mempunyai dasar berpikir dan menganalisa sesuatu
secara akademis. Dalam tema akademis, tentunya kita akrab dengan motion atau mosi yang berupa tema,
ditentukan dan dirancang oleh adjudicated
team atau tim juri secara acak
kepada peserta. Acara yang dilaksanakan rutin setiap tahunnya ini, diikuti oleh
44 tim, sehingga berjumlah 88 peserta.
Pada Sabtu 18 April 2015, pengambilan mosi dilaksanakan di
Auditorium Maftuchah Yusuf, IDB II Dewi Sartika, sedangkan debatnya dilaksanakan di Gedung O , jurusan bahasa dan
Sastra Inggris. Mosi yang dibahas masih
dalam satu lingkup tema yaitu berupa isu sosial dan isu politik, salah satu
contohnya adalah LGBT yang merupakan singkatan dari Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender. Melalui tema yang merupakan
isu masyarakat, EDCO menguji kemampuan peserta agar mampu berpikir secara
analitis, berdasarkan analisa faktual. Tim juri yang akan menilai peserta
berasal dari juri-juri yang berkompeten di bidangnya, salah satunya adalah
pemenang EDCO yang sudah tiga kali memenangkan debat ini sebanyak tiga kali
berturut-turut. Tidak hanya juri dari dalam UNJ, juri-juri juga berasal dari
universitas lain yaitu UNTIRTA dan IPB.
Best Speaker |
Sebelum memulai debat, peserta terlebih dahulu berkumpul di
Auditorium Maftuchah Yusuf, IDB II Dewi Sartika untuk mengambil mosi yang akan
dibahas pada debat. Kemudian setelah itu, peserta menuju ke Gedung O untuk
melaksanakan lomba debat. Selain lomba debat, EDCO mendatangkan tamu dari
AIESEC UNJ untuk mahasiswa UNJ yang tertarik untuk mencoba pengalaman belajar
di luar negeri. Setelah lomba berakhir pada hari pertama, didapatkan delapan
besar tim yang akan maju ke semi final.
Di hari ke dua pada tanggal 19 April 2015, semi final EDCO
dilaksanakan di Aula Perpustakaan UNJ. Debat berlangsung seru dan penuh
argumentasi yang cerdas dari para peserta. Hingga akhirnya juara 1 EDCO mendapatkan
uang tunai Rp.1000.000,- + sertifikat + plakat dimenangkan oleh Leini Nadira
Rambe dan Regina Nopia Helnaz, juara 2 EDCO mendapatkan uang tunai Rp.
800.000,- + sertifikat + plakat dimenangkan oleh Christanto dan Ganesha Frida
Wijaya, juara 3 EDCO mendapatkan uang tunai Rp. 600.000 + sertifikat + plakat
dimenangkan oleh Andrian Santosa dan Arry Ardiansyah, juara 4 EDCO mendapatkan
uang tunai Rp. 400.000,- + sertifikat + plakat dimenangkan oleh Iqram Edilya
dan Wahyu Wastuti, dan pembicara terbaik atau best speaker mendapatkan
uang tunai sebesar Rp. 200.000,- + Piala + sertifikat dimenangkan oleh Regina
Nopia Helnaz.
Juara 1 EDCO |
EDCO 2015 berlangsung dengan baik dan meriah. Di era yang serba
maju kali ini, generasi muda perlu melakukan perubahan yang minimal dilakukan
dari cara berpikir dahulu, mematangkan kemampuan analisis berdasarkan
fakta-fakta secara ilmiah kemudian mencari solusi dengan tepat sesuai masalah
yang dihadapi. Puti selaku ketua pelaksana EDCO menuturkan “Janganlah takut
berdebat, karena debat dapat dikemas secara fun
dan menarik, selain itu debat juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir secara
ilmiah dan kritis” .
Erna Cahyani
0 komentar:
Posting Komentar