“Eco-Change: The Crisis of Climate Change and the Utilization of Eco Enzyme for the Environtment”
Oleh: Rini Agustin
Halo Edufriend! Buat kamu Mahasiswa FMIPA terutama rumpun Biologi
pasti udah ga asing banget sama Seminar Biologi Learning Festival UNJ
ini, yup seminar ini selalu diadakan setiap tahun loh! Nah topik yang diambil
tahun ini juga keren banget, tema yang diambil tahun ini adalah “Eco-Change:
The Crisis of Climate Change and the Utilization of Eco Enzyme for the Environtment” dari judulnya aja udah keren banget ya Edufriend, yuk kita bahas apa aja sih isi seminar ini.
Tanggal 16 Oktober 2021, Bioleaf UNJ menyelenggarakan
Seminar Nasional Biologi Learning Festival UNJ via Zoom pukul 09.00 pagi. Seminar
ini dihadiri dua pembicara yang ahli dan keren banget di bidangnya, yaitu Mohammad
Arifsyah Nasution, S.Si. selaku Ocean Campaigner at Greenpeace Southeast Asia (GPSEA) dan Ir. Paul
Iskandar, M.M. selaku Relawan Eco Enzyme Nusantara.
Ada dua topik utama dalam Seminar Bioleaf ini edufriend,
yang pertama adalah materi Climate Change atau perubahan iklim/krisis iklim
yang dibawakan langsung oleh Bapak Mohammad Arifsyah Nasution, S.Si. Apa sih
penyebab climate change ini? Climate change ini diakibatkan oleh beberapa hal
diantaranya perubahan cuaca, pelepasan gas rumah kaca, emisi karbon dari polusi
industri dan sampah, dan banyak hal lain. Nah konsekuensi dari climate change
ini berdampak negatif bagi kehidupan kita Edufriend, diantaranya kerusakan ekosistem,
kekeringan, banjir, perubahan pola angin,
frekuensi serangan hama, kekurangan pangan, penyebaran penyakit,
mencairnya es di kutub, dan bencana alam lainnya. Lalu apa aja sih yang bisa kita lakukan untuk mengurangi
climate change ini? Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan Edufriend, diantaranya mengurangi makanan yang
menghasilkan emisi karbon tinggi seperti daging ternak (sapi, domba, dan ayam),
menggunakan moda transportasi minim polusi, seperti sepeda atau kendaraan umum,
hemat dalam menggunakan energi listrik, hemat dalam membeli barang terutama
barang plastik dan menerapkan 3R (Reduce, Re-use, Recycle), mengadopsi
alternatif energi baru seperti energi surya dan energi batu atau angin, dan banyak hal positif lain yang bisa kita lakukan
untuk memulihkan bumi tercinta kita.
Topik kedua ini juga ga kalah menarik dari topik pertama,
yaitu Eco Enzyme. Topik ini dibawakan langsung oleh Ir. Paul Iskandar, M.M. selaku Relawan Eco Enzyme Nusantara. Apa sih Eco Enzyme itu? Eco Enzyme adalah hasil dari fermentasi limbah dapur organik
seperti ampas buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah atau gula tebu),
dan air. Warnanya coklat gelap dan memiliki aroma fermentasi asam manis yang
kuat. Eco Enzyme ini pertama kali
diperkenalkan oleh Dr. Rosukon Poompanvong yang merupakan pendiri Asosiasi
Pertanian Organik Thailand. Gagasan proyek ini adalah untuk mengolah enzim dari
sampah organik yang biasanya kita buang ke dalam tempat sampah sebagai
pembersih organik. Nah, apa sih
keuntungan dari Eco Enzyme ini? Ada banyak banget keuntungan yang bisa kita
dapetin dari pembuatan Eco Enzyme ini Edufriend, yaitu mengurangi efek
rumah kaca dan global warming, memudahkan pertumbuhan tanaman
(sebagai fertilizer), mengobati tanah dan juga membersihkan air yang
tercemar, membersihkan udara dari racun, polusi dan menghilangkan bau serta bisa
ditambahkan ke produk pembersih rumah tangga seperti shampoo, pencuci piring,
deterjen, dan
lain-lain.
Waah banyak banget kan manfaat dari Eco
Enzyme ini, yuk mulai buat Eco Enzyme kita sendiri dan manfaatkan Eco Enzyme
ini ke dalam kehidupan kita untuk hidup yang lebih baik lagi Edufriend.
Gimana? Seru banget kan Seminar Bioleaf
ini. Biar edufriend ga ketinggalan info menarik terkait acara-acara Biologi Learning Festival ini, edufriend kepoin aja langsung
instagram Bioleaf UNJ di @bioleafunj dan twitter mereka di @akunbioleafunj
0 komentar:
Posting Komentar