Senin, 12 September 2022

DEWA 19 dan Kepanjangannya

 DEWA 19 dan Kepanjangannya

Oleh: Muhammad Taufiqul Hakim


Dewa 19 Logo PNG Vectors Free Download


Nama band merupakan hal krusial yang ditentukan oleh para personilnya dalam berkarir di dunia musik. Ada band yang namanya diambil dari karakter kartun, nama warna, plesetan sebuah kata, dll. Namun tidak jarang juga ada band yang namanya merupakan akronim dari nama-nama personilnya itu sendiri loh edufriend. Salah satunya adalah KLa Project yang merupakan akronim dari Katon, Lilo dan Adi, dan ada RAN yang merupakan akronim dari Rayi, Asta dan Nino. Lalu ada DEWA 19 yang awalnya merupakan akronim dari Dhani, Erwin, Wawan, Andra dan Ari, kenapa awalnya? karena sampai beberapa formasi band yang berubah-ubah DEWA 19 tetap menggunakan konsep akronim ini. Berikut merupakan formasi-formasi DEWA 19 yang menggunakan konsep akronim dari nama-nama personilnya.


  1. 1992-1994

Ini merupakan formasi pertama DEWA 19 dengan konsep akronim yang diambil dari Dhani Ahmad di Keyboard pada huruf D, Erwin Prasetya di Bass pada huruf E, Wawan Juniarso di Drum pada huruf W dan Andra Junaidi di Gitar serta Ari Lasso di Vokal pada huruf A. Awalnya DEWA tidak memiliki 19 pada namanya, namun karena album pertamanya yang bertitel 19 dan karena usia semua personilnya adalah 19 tahun pada album itu dirilis maka ditambahkan 19 dalam namanya. Namun formasi ini tak bertahan lama karena Wawan Juniarso dikeluarkan dari band karena gaya bermainnya yang terlalu rock dan ingin fokus melanjutkan kuliahnya pada saat penggarapan album kedua yang bertitel “Format Masa Depan”.


Via https://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/8/81/Formasi_Awal_Dewa_19_1991_-_1994.jpeg.jpg

  1. 1995-1998

Setelah merilis album Terbaik Terbaik dengan personil additional drum yaitu Rere Reza, Wong Aksan hadir untuk memenuhi posisi penggebuk drum pada tahun 1995. Wong Aksan yang bernama asli Aksan Sjuman awalnya tidak menggunakan nama itu pada saat bergaung, namun karena panggilan-panggilan dari personil lain yang sering mengatakan “wong aksan sing main drum” yang berarti “orang aksan yang bermain drum” maka lahirlah nama itu. Selain mengisi kekosongan posisi drum yang ditinggalkan Wawan, Wong Aksan juga memenuhi akronim yang kosong pada huruf W. Lagi-lagi formasi ini tidak bertahan lama karena Wong Aksan dikeluarkan dari band pada tahun 1998 karena permainan drumnya yang terlalu kental dengan corak jazz serta dua personil lainnya yang ketergantungan narkoba yaitu Ari Lasso dan Erwin yang dikeluarkan di tahun berikutnya. Namun formasi ini melahirkan satu album masterpiece yaitu Pandawa Lima yang dirilis pada tahun 1997.


25 Tahun Pandawa Lima: Puncak Abadi Para Dewa - POP HARI INI

  1. 2000-2002

Ini merupakan era baru dari DEWA 19 yang tidak lagi menggunakan angka 19 dalam bandnya dan menjadi DEWA saja namun tetap dengan konsep akronimnya. Dan menjadi penanda era baru karena mengalami pergantian vokalis setelah ditinggal Ari Lasso dan digantikan oleh Once Mekel. Posisi drum yang ditinggal Wong Aksan pun sudah digantikan oleh Tyo Nugros yang merupakan teman dari Once Mekel. Once Mekel di Vokal mengisi akronim E dari nama aslinya yaitu Elfonda Mekel dan Tyo Nugros mengisi akronim W yang lagi-lagi dijuluki Wistyo oleh Ahmad Dhani. Erwin pun kembali lagi ke band setelah melewati proses rehabilitasi narkoba dan melengkapi posisi Bass. Di formasi ini DEWA melahirkan 2 album tersuksesnya selama karir mereka di industri permusikan Indonesia yaitu album Bintang Lima (2000) dan Cintailah Cinta (2002). Album Bintang Lima diperkirakan habis terjual hingga 9 juta keping. Namun setelah kesuksesan 2 album itu Erwin kembali keluar dari band dan digantikan oleh Yuke Sampurna dan DEWA berhenti menggunakan konsep akronim pada namanya.


C:\Users\DELL\Downloads\313211_10150364267164091_1232459589_n.jpg


Setelah itu, DEWA sempat merilis 2 album terakhirnya yaitu Laskar Cinta (2004) dan album kompilasi Kerajaan Cinta (2007). Namun pada tahun 2007 Tyo Nugros pun keluar karena penyakit kakinya dan digantikan oleh Agung Yudha disusul oleh Once Mekel pada 2011 dan menjadi akhir dari DEWA yang dibubarkan pada tahun itu. DEWA pun memutuskan untuk menjadikan bandnya sebagai band reuni yang bisa tampil kapan saja dengan personil-personil lamanya. Dan sekarang Dewa kembali hadir dengan vokalis featuring yaitu Virzha yang sudah bergabung dari 2021 dan Ello yang baru bergabung pada tahun ini.

Sumber:

1 komentar:

Contact

Talk to us

Badan Penyelenggara Radio Siaran Educational Radio

Address:

Universitas Negeri JakartaGedung G Lantai 1 Ruang 101

Work Time:

Monday - Friday from 8am to 8pm

Phone:

0899-2107-7878